Polres Sikka Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok di Pasaran Tetap Stabil

Polres Sikka Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok di Pasaran Tetap Stabil

Sikka – Polres Sikka melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan melakukan pemantauan terhadap stok dan harga bahan pokok di sejumlah pasar dan distributor di Kabupaten Sikka. Langkah ini diambil untuk memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi tanpa adanya lonjakan harga yang merugikan.

 

Pengecekan dilakukan di beberapa toko dan distributor, termasuk Toko Alfa Mulia yang berlokasi di Jalan Cakalang, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur. Dari hasil pengecekan, stok bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan tepung masih dalam kondisi mencukupi. Selain itu, harga bahan pokok juga terpantau masih dalam batas wajar dan tidak mengalami kenaikan signifikan.

 

Kasat Reskrim Polres Sikka, Iptu Djafar Alkatiri, S.H., menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan secara berkala guna mencegah adanya praktik kecurangan, seperti penimbunan atau permainan harga oleh spekulan. “Kami memastikan bahwa distribusi bahan pokok di Kabupaten Sikka masih berjalan lancar. Harga di pasaran masih relatif stabil dan stok masih aman,” ujarnya.

 

Lebih lanjut, ia mengingatkan para pelaku usaha agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan masyarakat, seperti menimbun barang atau menaikkan harga secara tidak wajar. Pihak kepolisian akan bertindak tegas apabila menemukan pelanggaran yang dapat mengganggu stabilitas ekonomi masyarakat.

 

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik dan tetap berbelanja dengan bijak. Satgas Pangan Polres Sikka akan terus melakukan pengawasan untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terpenuhi dengan harga yang stabil,” tambahnya.

 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat semakin tenang dan percaya bahwa pemerintah serta aparat kepolisian terus bekerja untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di Kabupaten Sikka. Polres Sikka juga mengajak masyarakat untuk melaporkan apabila menemukan indikasi penyimpangan dalam distribusi bahan pokok.