“Tidak Hanya Bertugas, Personel Polres Sikka Polda NTT Diperkokoh Iman dan Mental Lewat Binroh Rutin”
Binroh Polres Sikka Polda NTT bukan sekadar rutinitas, tetapi penguatan akar moral institusi—membangun personel yang beriman, berintegritas, dan berkarakter kuat dalam menghadapi setiap tantangan tugas.
Tribratanewssikka.com – Maumere, 11 Desember 2025. Kamis pagi di Mako Polres Sikka diwarnai suasana teduh dan penuh kekhidmatan saat seluruh personel mengikuti kegiatan Pembinaan Rohani (Binroh) lintas agama. Kegiatan yang dimulai pukul 08.10 Wita ini menjadi momentum rutin setiap pekan bagi Polres Sikka untuk memperkuat fondasi moral, mental, dan spiritual seluruh anggotanya, seiring meningkatnya tantangan tugas kepolisian di lapangan.

Binroh digelar secara serentak di tempat ibadah masing-masing yang berada dalam lingkungan mako. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh perwakilan agama Islam, Katolik, Protestan, dan Hindu yang telah ditunjuk, sehingga proses pembinaan berlangsung mandiri, terarah, dan menyentuh sisi spiritual personel secara lebih mendalam.

Pembinaan rohani ini tidak hanya menjadi agenda rutin, tetapi juga sarana memperkuat kebersamaan dalam keberagaman. Personel Polres Sikka dari berbagai tingkatan turut hadir, antara lain: Para Pejabat Utama Polres Sikka, Para Perwira, Brigadir dan Bintara, Staf ASN Polres Sikka,
Data ini menunjukkan bahwa Polres Sikka secara konsisten memberikan ruang yang sama bagi seluruh personel untuk menjalankan ibadah sesuai keyakinannya. Menguatkan Iman, Memperhalus Budi, Meneguhkan Profesionalisme
Kegiatan Binroh tidak hanya sebagai ruang ibadah, namun juga sarana membangun karakter Polri yang berintegritas. Pembinaan ini bertujuan untuk: Meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan setiap anggota Polri.
Menumbuhkan ketaatan dan disiplin moral sehingga berdampak langsung pada sikap profesional dalam bertugas. Membantu personel merefleksikan tanggung jawab pengabdian mereka kepada masyarakat dan negara. Membentuk pribadi yang lebih bijaksana, humanis, dan taat dalam menjalankan amanah institusi.
Dalam situasi kompleks dunia kepolisian, nilai-nilai rohani menjadi pondasi utama yang mengarahkan perilaku setiap anggota agar tetap berada dalam koridor etika, hukum, dan nilai kemanusiaan.
Binroh menjadi ruang yang merangkul kekuatan batin anggota untuk menghadapi berbagai tantangan operasional, baik di lapangan maupun dalam lingkungan kedinasan.
Sejak kegiatan dimulai, pembinaan rohani ini berjalan dengan tertib, lancar, dan penuh khidmat. Setiap kelompok agama memimpin ibadah dan renungan dengan tema yang relevan, menekankan pentingnya kejujuran, kesederhanaan, keteladanan, dan kerendahan hati sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
Para personel tampak mengikuti kegiatan dengan antusias dan penuh kesadaran akan pentingnya memperkuat sisi spiritual sebagai penyeimbang tugas-tugas profesional mereka, yang kerap menuntut ketegasan, kecepatan, dan ketelitian. Kegiatan ini kemudian ditutup pada pukul 08.30 Wita, tanpa kendala dan dalam suasana penuh kedamaian. [Cm24]


