14 Hari Menuju Panen, Bhabinkamtibmas di Sikka Dampingi Petani Jagung di Desa Binaan

Tribratanewssikka.com - Maumere, 25 April 2025 – Guna mendukung program ketahanan pangan nasional, dua personel Bhabinkamtibmas dari jajaran Polres Sikka secara aktif melakukan patroli sambang dan pemantauan lahan pertanian jagung milik warga binaan di wilayah Desa Takaplager, Kecamatan Nita, serta Desa Nelle Barat, Kecamatan Nelle, Kabupaten Sikka.
Kegiatan ini dilakukan langsung oleh BRIPKA Marsel S.D. Saburi, Bhabinkamtibmas Desa Takaplager, yang pada Jumat pagi (25/4) pukul 09.30 WITA menyambangi lahan milik kelompok tani Dodor Hoor di Dusun Poma, RT 012/RW 006. Lahan dengan luas sertifikat 11.588 m² dan progres tanam seluas 5.000 m² tersebut merupakan milik warga bernama Laurensius Lelo.
Tanaman jagung yang ditanam berjenis Jagung Hibrida BISI-2, dengan umur tanaman sudah memasuki hari ke-94. Pemupukan lanjutan telah dilakukan dengan UREA pada Februari dan dilanjutkan pada Maret dengan NPK serta pestisida merk Danke untuk pengendalian hama. Hingga saat ini, perkembangan jagung sudah menunjukkan tanda-tanda siap panen dengan warna mulai menguning.
Dalam waktu bersamaan, BRIPKA Istanto Luther, Bhabinkamtibmas Desa Nelle Barat, juga melaksanakan kegiatan serupa di lahan kelompok tani Rantai Baja yang berada di Dusun Natarlorong, RT 010/RW 005.
Lahan milik Yoseph Andi seluas 6.536 m² ini juga ditanami Jagung Hibrida BISI-2 dan telah mencapai umur 94 hari setelah tanam (HST). Berdasarkan pantauan di lapangan, jagung tersebut diperkirakan akan dipanen pada tanggal 5–6 Mei 2025 dengan estimasi hasil panen mencapai 2.000–2.500 kg, dan proses panen akan berlangsung selama 2–3 hari.
Lahan pertanian ini dikelola secara modern menggunakan traktor dan alat semprot, serta dilengkapi pupuk NPK dan UREA masing-masing sebanyak 150 Kg. Untuk pengendalian gulma, petani menggunakan herbisida jenis Calaris dan Siklon, meski penggunaan insektisida dilaporkan nihil.
Kegiatan patroli pertanian oleh para Bhabinkamtibmas ini merupakan bentuk nyata peran Polri dalam mendukung ketahanan pangan melalui pendekatan yang humanis dan proaktif di tengah masyarakat.
Selain menjaga keamanan dan ketertiban, keberadaan polisi di tengah petani juga mendorong semangat kerja kelompok tani serta memastikan hasil pertanian dapat mendukung kebutuhan pangan lokal.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau dalam keadaan aman, tertib, dan lancar. Dokumentasi kegiatan turut dilampirkan sebagai bahan laporan kepada pimpinan. ( Cm²4 )
#Swasembadapangan #Ketahananpangan #Polrimendukungketahananpangan #Polisicintapetani #Sikka #Ntt