"Hadang Dampak Abrasi, Polisi dan Warga Talibura Gotong Royong Selamatkan Jalur Pantura"

Tribratanewssikka.com - Maunere, 4 Februari 2025 — Akses jalan utama di Jalur Pantura, tepatnya di Dusun Wailamun, Desa Wailamun, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, nyaris putus akibat abrasi pantai yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. 

Menyikapi kondisi ini, Kasub Sektor Nebe AIPTU Sadryanto bersama anggota Sub Sektor Nebe turun langsung ke lapangan untuk melaksanakan kerja bakti bersama warga setempat guna melakukan perbaikan darurat, Senin (3/1/2025) sekitar pukul 10.00 WITA.

Kerusakan jalan yang terjadi di jalur provinsi tersebut menghambat aktivitas transportasi masyarakat, terutama yang menghubungkan dua desa di wilayah Kecamatan Talibura dan Kabupaten Flores Timur bagian utara. 

Dalam upaya mengantisipasi agar kendaraan tetap dapat melintas, personel Sub Sektor Nebe bersama warga menggunakan bambu sebagai penahan arus gelombang dan menimbun jalan dengan material seadanya yang tersedia di sekitar lokasi abrasi.

"Kami berupaya semaksimal mungkin bersama warga untuk memastikan akses jalan ini tetap bisa dilalui, khususnya untuk kendaraan roda empat yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk aktivitas sehari-hari," ujar AIPTU Sadryanto di sela-sela kegiatan.

 

Meskipun perbaikan darurat telah dilakukan, personel Sub Sektor Nebe tetap mengimbau para pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor dan mobil, untuk lebih berhati-hati saat melintas di jalur tersebut. Risiko bahaya masih mengintai, terutama ketika air laut pasang yang dapat memperburuk kondisi jalan yang masih dalam tahap perbaikan manual.

 

Saat ini, kendaraan roda empat sudah bisa melintas dengan hati-hati di jalur tersebut. Namun, perbaikan yang dilakukan masih bersifat sementara dan sangat bergantung pada kondisi cuaca serta arus laut. 

 

Untuk solusi jangka panjang, pihak Sub Sektor Nebe dan masyarakat masih menunggu tindak lanjut dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sikka untuk melakukan perbaikan permanen.

 

"Kami berharap pemerintah daerah segera melakukan perbaikan secara menyeluruh agar akses jalan vital ini tidak semakin parah dan membahayakan keselamatan pengguna jalan," tambah AIPTU Sadryanto.

 

Personel Sub Sektor Nebe akan terus memantau perkembangan kondisi jalan serta siap memberikan bantuan jika diperlukan. Perkembangan lebih lanjut terkait kondisi jalan ini akan terus dilaporkan seiring dengan upaya perbaikan yang dilakukan. ( Cm²4 )