Polres Sikka mengunjungi Korban/Pengungsi Pasca Letusan Gunung Lewotobi dan Sterilisasi Jalan Lintas Flores Larantuka-Maumere

Tribratanewssikka.com-Maumere

Sejumlah personel Polres Sikka terlibat aktif dalam membantu korban bencana letusan Gunung Lewotobi yang terjadi pada Minggu malam (3/11/2024) bertempat di Desa Hikong, Kec.Takibura, Kab.Sikka. Dalam kegiatan tersebut Polres Sikka bekerja sama dengan Masyrakat dan relawan untuk memastikan keselamatan warga yang terdampak Letusan Gunung Lewotobi.

Kasat Lantas Polres Sikka AKP RATNA YUDA TUPONG didampingi Kapolsek Waigete IPTU I WAYAN ARTAWAN, KBO Sat Lantas Polres Sikka IPDA EFRAIM EMANUEL beserta 10 0rang Personil gabungan Satlantas Polres Sikka dan Personil Polsek Waigete Polres Sikka berperan dalam membersihkan akses jalan di wilayah yang terkena dampak erupsi, termasuk jalan lintas antara Larantuka dan Maumere serta melakukan pengecekan dan pendataan para korban/ pengungsi pasca letusan Gunung Lewotobi.

Kasat Lantas Polres Sikka AKP RATNA YUDA TUPONG mengimbau seluruh warga untuk mengevaluasi perjalanan mereka dan menunda perjalanan jika memungkinkan. Polres Sikka juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan jalur jalan Lintas Flores tetap aman bagi pengguna jalan dan memastikan penanganan pengungsi berjalan dengan baik.

Dari hasil pengecekan Tim, korban meninggal Dunia sementara berjumlah 9 orang, sedangkan pengungsi terdata sementara +-150 orang yang tersebar di beberapa tempat seperti kantor Desa Hikong, sekolah yang ada di desa Hikong, Gereja dan rumah penduduk di Desa Hikong, Kec.Talibura, Kab.Sikka. 

Dengan adanya keterlibatan aktif personil Polres Sikka, diharapkan korban bencana dapat segera diterima bantuan yang dibutuhkan dan proses pemulihan dapat berjalan dengan lancar.

Jalur Jalan Lintas Flores Larantuka-Maumere sudah bisa dilalui dengan bantuan swadaya masyarakat setempat untuk membersihkan pohon, ranting dan debu akibat dari letusan. 

sampai berita ini diturunkan Proses efakuasi dan menanganan korban pengungsi masih terus dilakukan. **