"Tanam Jagung, Tanam Harapan: Polsek Alok Polres Sikka dan Petani Bersatu Wujudkan Ketahanan Pangan di Sikka"

Kegiatan penanaman jagung oleh Polsek Alok Polres Sikka di Kelurahan Wailiti bukan sekadar simbol dukungan Polri terhadap program pemerintah, tetapi bukti nyata bahwa Polri hadir menanam harapan — menjaga keamanan sekaligus menumbuhkan kesejahteraan rakyat melalui ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Polres Sikka Dorong Swasembada Pangan, Bhabinkamtibmas Wailiti Pimpin Penanaman Jagung Kwartal IV

Tribratanewssikka.com – Maumere, Jumat (24/10/2025) — Sebagai wujud nyata dukungan Polri terhadap program pemerintah di bidang ketahanan pangan, Bhabinkamtibmas Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Aipda Hironimus Taji Werang, bersama Kelompok Tani Bumbu RJ, melaksanakan kegiatan penanaman jagung Kwartal IV di lahan pertanian seluas ±2 hektare yang berlokasi di RT 023/RW 007, Kelurahan Wailiti, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka.

Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 Wita hingga 10.00 Wita ini menjadi bagian dari upaya Polres Sikka dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional Tahun 2025 sekaligus memperkuat sinergi antara aparat kepolisian dengan masyarakat di sektor pertanian.

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Kapolsek Alok IPTU Maria Lusia Lero, S.H., Waka Polsek Alok IPDA Lorensius Laka, sejumlah anggota Polsek Alok, Petugas PPL Kelurahan Wailiti, serta Ketua Kelompok Tani Bumbu RJ, Bapak Ramji, beserta 11 orang anggotanya.

 

Aipda Hironimus menjelaskan bahwa kegiatan penanaman jagung ini merupakan bagian dari komitmen Polri, khususnya Polres Sikka, dalam mendukung program swasembada pangan nasional yang dicanangkan pemerintah.

 

“Kami hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga ikut serta dalam kegiatan produktif masyarakat, termasuk bidang pertanian. Dengan semangat gotong royong, Polri bersama petani siap mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Sikka,” ujarnya.

 

Kelompok Tani Bumbu RJ sendiri terbentuk pada tahun 2024, dengan fokus utama pada budidaya bawang, jagung, dan semangka. Lahan yang mereka kelola memiliki sistem irigasi sumur bor, sehingga proses penanaman dapat dilakukan tanpa harus menunggu musim hujan.

 

Benih jagung yang digunakan merupakan varietas Nusantara 1yang disalurkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Sikka dengan total benih yang ditanam kali ini sebanyak 10 kilogram.

 

Penanaman jagung kali ini merupakan tahap ketiga, setelah kegiatan penanaman serentak yang dilaksanakan pada 8 Oktober 2025 di lokasi yang sama. Dengan luas lahan tanam ±2 hektare, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani setempat.

 

Kapolsek Alok IPTU Maria Lusia Lero, S.H., dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para petani dan kerja sama yang baik antara Bhabinkamtibmas dan masyarakat.

 

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini. Kehadiran Bhabinkamtibmas di tengah masyarakat bukan hanya untuk menciptakan rasa aman, tetapi juga membantu mendorong kemajuan ekonomi melalui sektor pertanian,” tuturnya.

 

Seluruh rangkaian kegiatan penanaman jagung berjalan aman, tertib, dan lancar. Sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan kelompok tani diharapkan dapat terus terjalin untuk mendukung keberlanjutan program Ketahanan Pangan Nasional Tahun 2025.

 

Polsek Alok Polres Sikka Polda NTT berkomitmen terus hadir di tengah masyarakat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program positif.[Cm24-Humas Polres Sikka]