"Polsek Nita Bersinergi Awasi Penyebaran Virus ASF di Pasar Nita"

Tribratanewssika.com - Maumere., 21 Februari 2025. Upaya pencegahan penyebaran virus African Swine Fever (ASF) terus dilakukan di Kabupaten Sikka.
Pada Kamis (20/2) pagi, Dinas Pertanian Kabupaten Sikka bersama sejumlah pihak terkait melaksanakan pemeriksaan kesehatan ternak babi di Pasar Nita, Dusun Bao Loran, Desa Nita, Kecamatan Nita.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka, Y. Emil Satriawan, didampingi oleh dokter hewan koordinator wilayah Kecamatan Nita, drh. Ledy Selestin, serta Plh. Camat Nita. Pemeriksaan dilakukan guna memastikan tidak adanya indikasi penyebaran virus ASF di wilayah tersebut.
Dalam pengawasan ini, petugas tidak menemukan ternak babi yang menunjukkan gejala terinfeksi ASF. Namun, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka mengimbau para pedagang dan peternak untuk segera melapor ke Dinas Pertanian apabila menemukan ternak yang mengalami gejala penyakit tersebut.
"Kami mengingatkan kepada seluruh pedagang dan peternak agar lebih waspada. Jika ada ternak babi yang menunjukkan tanda-tanda sakit atau mencurigakan, segera laporkan ke Dinas Pertanian agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat," ujar Y. Emil Satriawan.
Selain itu, pihaknya juga menegaskan bahwa setiap ternak babi yang didatangkan dari luar Kabupaten Sikka wajib menjalani pemeriksaan di Kantor Karantina Kabupaten Sikka sebelum diperdagangkan. Langkah ini diambil untuk memastikan kesehatan hewan serta mencegah potensi penyebaran virus ASF di wilayah Sikka.
Bhabinkamtibmas Polsek Nita Polres Sikka, Bripka Marsel S. D. Saburi, turut hadir dalam kegiatan ini untuk memastikan keamanan serta kelancaran jalannya acara. Kehadirannya juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, serta memberikan rasa aman bagi seluruh peserta yang terlibat.
Kegiatan pengawasan berlangsung lancar dan kondusif tanpa kendala berarti. Dinas Pertanian Kabupaten Sikka berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan serta edukasi kepada masyarakat guna memastikan kesehatan ternak dan mencegah penyebaran virus ASF di wilayah Sikka. ( Cm2⁴ )