MONITORING DAN PENDATAAN PENGUNGSI ASAL KAB.FLOTIM AKIBAT ERUPSI GUNUNG API LEWOTOBI

MONITORING DAN PENDATAAN PENGUNGSI ASAL KAB.FLOTIM AKIBAT ERUPSI GUNUNG API LEWOTOBI

Tribrataneessikka.com-Maumere

Pada hari Jumat 15 November 2024 pukul 14.00 wita bertempat di wilayah hukum Polsek Lela, Bhabinkamtibmas Desa Lela AIPDA YOHANES K. ROGA, telah melaksanakan *Kegiatan Monitoring dan Pendataan Terhadap Para Pengungsi Dari Kab. Flores Timur Dampak Erupsi Gunung Api Lewotobi di Wilayah Kecamatan Lela, Kab. Sikka. 

Saat ini terdapat 2 orang ( suami 

- istri ) Warga Desa Boru, Kec. 

Wulanggitang, Kab. Flores Timur 

sedang mengungsi di rumah keluarga ( rumah anak ) an. 

ANTONIUS NOVEMBRIN PARIA 

NAKANG di Rt. 014, Rw. 006, Dusun Lela, Desa Lela, Kec. Lela, Kab. Sikka.

Adapun identitas Lengkap ke 2 orang warga Kab. Flores Tomur yang mengungsi secara mandiri di rumah keluarga di Desa Lela, Kec. Lela, Kab. Sikka :

- BETHOLOMEUS WUTUN HIKON, 

  Laki, 74 Tahun, Katholik, Petani, 

  Alamat Dusun Kampung Baru, Rt. 

  021, Rw. 011, Desa Boru, Kec. 

  Wulanggitang, Kab. Flores Timur.

 

- ROFINA RUBI PLUE, Perempuan,

  66 Tahun, Katholik, Mengurus 

  Rumah Tangga, Alamat Dusun 

  Kampung Baru, Rt. 021, Rw. 011, 

  Desa Boru, Kec. Wulanggitang, 

  Kab. Flores Timur.

 

Jumlah Keseluruhan Pengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi yang berada di Desa Lela Kecamatan Lela sebanyak 2 orang : 

- Laki laki dewasa : 1 Orang

- Perempuan dewasa : 1 Orang

 

pengungsi tersebut dari Kab. Flores Timur tersebut adalah pasangan suami - istri yang mengungsi di rumah anak di Desa Lela. 

 

Saat ini kedua pasangan suami - istri yang mengungsi di Desa Lela tersebut sudah mendapat bantuan dari Keuskupan Maumere. sedangkan dari Pemerintah Desa dan Kec. Lela hingga saat ini belum ada. 

 

Belum adanya bantuan dari Pemerintah Desa dan Kec. Lela di kerenakan keberadaan mereka baru di ketahui, sehingga belum di kasih bantuan. 

 

Giat Monitoring berjalan dengan aman dan lancar serta berakhir pada Pukul 14.30. Wita.**