Pekan Imunisasi Nasional: Bhabinkamtibmas Desa Kolidetung Kawal Pemberian Vaksin Polio dan Campak

Pekan Imunisasi Nasional: Bhabinkamtibmas Desa Kolidetung Kawal Pemberian Vaksin Polio dan Campak

Tribratanewssikka.com-Maumere. Dalam rangka Pekan Imunisasi Nasional (PIN), Bhabinkamtibmas Desa Kolidetung, Kec. Lela, Kab. Sikka, BRIPKA Yohanes F. Massar, turut serta mengawal kegiatan pemberian vaksin polio dan campak kepada anak-anak di desa tersebut. Kegiatan ini berlangsung pada hari Rabu, 24 Juli 2024, dari pukul 08.00 WITA hingga selesai.

Kegiatan vaksinasi dilaksanakan di tiga lokasi utama diantaranya : Taman Kanak-Kanak (TKK) St. Thomas Nanga, Rt. 001/Rw. 01, Dusun Nanga, Desa Kolidetung, Kec. Lela, Kab. Sikka. Jumlah penerima vaksin polio: 32 anak. Hadir: 27 anak. Tidak hadir: 3 anak (domisili di luar Desa Nanga), 2 tanpa Ketrangan. 

SDK Nanga, Rt. 002/Rw. 01, Dusun Nanga, Desa Kolidetung, Kec. Lela, Kab. Sikka. Jumlah penerima vaksin polio: 22 anak. Jumlah penerima vaksin campak: 9 anak.

 

SD Inpres Patimoa, Rt. 007/Rw. 03, Dusun Patimoa, Desa Kolidetung, Kec. Lela, Kab. Sikka. Jumlah penerima vaksin polio: 21 anak. Jumlah penerima vaksin campak: 11 anak. 

 

Kegiatan vaksinasi ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua. Di TKK St. Thomas Nanga, kegiatan dihadiri oleh Kepala Sekolah, Ibu Maria B. Adventa, S.Pd Aud, serta guru pendamping dan orang tua murid. 

 

Di SDK Nanga, hadir Wali Kelas I, Ibu Fransiska Susana, S.Pd dan Wali Kelas II, Ibu Elisabet Vederika, S.Pd. Sementara itu, di SDI Patimoa, hadir Wali Kelas I, Ibu Elisabeth Trisnawati, S.Pd dan Wali Kelas II, Ibu Helena D. Bunga, S.Pd.

 

Catatan penting bahwa tiga siswa di SD Inpres Patimoa tidak mendapatkan vaksin polio karena stok vaksin polio di wilayah Desa Kolidetung habis. Meskipun demikian, kegiatan berjalan aman dan lancar tanpa kendala berarti.

 

BRIPKA Yohanes F. Massar menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini. "Partisipasi aktif dari sekolah, orang tua, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan anak-anak mendapatkan imunisasi yang mereka butuhkan. Kami akan terus mengawal dan mendukung kegiatan seperti ini demi kesehatan generasi penerus," ujarnya.

 

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan cakupan imunisasi dan memastikan setiap anak mendapatkan perlindungan dari penyakit menular. 

 

Melalui kerjasama yang baik antara pihak kepolisian, tenaga kesehatan, sekolah, dan masyarakat, diharapkan dapat tercapai tujuan imunisasi yang optimal.