Peristiwa Kebakaran Bangunan Rumah Permanen di desa waiara Kec.Kewapante Kab.Sikka.

Tribratanewssikka.com-maumere.

Maumere,25-09-2024-

Peristiwa Kebakaran Rumah terjadi lagi di Kec.Kewapante Kab.Sikka yaitu pada hari Selasa tanggal 24 september 2024, sekitar pukul 20.00 wita, bertempat di Kompleks Taman Doa Formasi Ledalero, Krokowolon ,Rt/Rw: 004/002, Desa waiara,Kec.Kewapante, Kab.Sikka.telah terjadi kebakaran bangunan rumah permanen yang mengakibatkan seluruh badan rumah maupun harta benda milik korban habis terbakar oleh api. 

Kejadian tersebut dialami oleh warga Kewapante An.Dominikus Atapukan,SVD ,Laki-laki 87 Tahun, Pastor,Katolik alamat waiara ,Rt/Rw: 004/002, Desa waiara,Kec.Kewapante, Kab.Sikka.

Awal mula kejadian disaksikan oleh 2( dua ) orang warga an.Geraldino Yairus warga Rt / Rw: 004/002, Dusun Waiara,Desa Kec.Waiara, kec.kewapante, Kab.Sikka, dan Farnsiskus Alfriyanto Mugen warga Rt/Rw: 005/002, dusun Waiara, Desa Waiara, kec. kewapante,Kab.Sikka

Kronologis kejadian kebakaran sbb: pada hari selasa tanggal 24 september 2024, sekitar pukul 20.00 wita,bertempat di waiara,Rt/Rw: 004/002, Desa Waiara, Kec.Kewapante, Kab. Sikka,Terjadi Peristiwa Kebakaran Bangunan Rumah Pemanen milik Misi Ledalero Keuskupan Maumere yang didiami oleh Korban sekaligus sebagai pengelola Taman Doa Krokowolon yang mana awal mula kejadian.

Menurut keterangan saksi bahwa pada saat itu Para saksi mendengar ada suara teriakan dari dalam rumah yang jaraknya agak jauh dari para saksi meminta tolong dan ada seorang saksi memberitahukan bahwa ada kebakaran di bawah ( rumah ).

 

Mendengar teriakan tersebut para saksi berlari bergegas menuju rumah tersebut dan hendak memberikan pertolongan tetapi api terus membesar dan terasa ada arus listrik di sekitar rumah korban sehingga menyulitkan mereka untuk memberikan pertolongan.

 

Saat itu juga para saksi mendengar teriakan dari dalam kamar mandi sehingga para saksi mengambil inisiatif untuk menjebol dinding kamar mandi dengan menggunakan Palu dan kayu balok dan saat itu juga tembok didinding rumah dapat di bobol sehingga para saksi dapat menarik korban dari dalam kamar mandi dengan melihat kondisi korban saat itu kejang kejang diduga terkena strom arus listrik kemudian para saksi berusaha menggendong korban dan dilarikan kerumah sakit St. Gabriel Kewapante untuk mendapatkan pertolongan Medis dan saat itu juga dengan alat seadanya warga sekitar mencoba memadamkan api dan menyelamatkan barang barang berharga dari dalam rumah.

 

Upaya warga untuk memadamkan api tidak membuahkan hasil karena adanya arus tegangan listrik disekitar rumah tersebut kemudian warga sekitar melaporkan kejadian tersebut kepada piket SPKT polsek Kewapante kemudian piket SPKT Polsek Kewapante menghubungi dinas Pol PP dan Damkar Sikka serta PLN Maumere.

 

Sekitar Pukul 20.30 wita dinas Pol PP dan Pemadam kebakaran Kab. Sikka tiba di lokasi kejadian dan dengan cepat langsung bisa memadamkan api, dan sekitar pukul 21.45 wita akhirnya api bisa dipadamkan. Menurut keterangan Para saksi dan warga sekitar bahwa Korban selama ini tinggal sendirian di rumah tersebut. 

 

Diduga penyebab peristiwa kebakaran tersebut diduga terjadi Korsleting arus listrik. Kondisi cuaca angin sehingga api dengan cepat merambat dan melahap seluruh badan rumah Korban. Akibat dari kebakaran tersebut total kerugian material diperkirakan sekitar Rp.70.000.000, (Tujuh puluh tujuh juta rupiah). Saat ini Korban telah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit St. Gabriel Kewapante. 

 

Pemerintah Desa Waiara telah membuat permohonan bantuan kepada Pemda Sikka melalui dinas Sosial untuk memberikan perhatian dan bantuan kepada korban. 

 

Personil Polsek Kewapante Polres Sikka mendatangi TKP dan melakukan Tindakan Kepolisian :

-Membantu memadamkan Api,mengevakuasi korban, membawa korban ke RS untuk penanganan Medis.

-Menghubungi Pemadam Kebakaran

-Mencatat Identitas Korban dan Saksi - saksi

-Membuat Laporan .