KESIGAPAN PERSONIL POLSEK PAGA, CAMAT TANAWAWO DAN WARGA MENANGANI BENCANA LONGSOR DAN POHON TUMBANG DI KEC.TANAWAWO

KESIGAPAN PERSONIL POLSEK PAGA, CAMAT TANAWAWO DAN WARGA MENANGANI  BENCANA LONGSOR DAN POHON TUMBANG DI KEC.TANAWAWO

Tribratanewssikka-Maumere

14-06-2025,

Reaksi cepat yang ditunjukan oleh Personil Polsek Paga Polres Sikka bekerjasama dengan Pemerintah Kec.Tanawawo dalam menangani bencana tanah longsor dan pohon tumbang yang terjadi Pada Hari Sabtu Tanggal 14 Juni 2025 Sejak Pkl 10.00 s/d 15.30 wita, di wilayah Kec Tanawawo,Kab.Sikka.

Setelah mendapat informasi dari warga tentang bencana alam yang terjadi, maka Kapolsek Paga IPTU FERDINANDUS DO berkoordinasi dengan Camat Tanawawo YOHANES ORIWIS NGAGA SESO, S.Sos,  memerintahkan personil Polsek Paga yakni Kanit Intelkam Polsek Paga AIPDA JAINUDIN KASIM,  Bhabinkamtibmas Kec.Tanawawo AIPTU BAMBANG HATYANTO dan Kanit Bimas Polsek Paga AIPTU  F.Lister untuk bergerak cepat menuju lokasi Bencana Alam.

Turut hadir dalam Upaya Penanggulangan Peristiwa Bencana Longsor dan Pohon Tumbang di Kec.Tanawawo Camat Tanawawo Yohanis Oriwis Ngaga Seso, S.Sos, Petugas BPBD Sikka, Perangkat Desa, Anggota BPD Desa dan Masyarakat Kec.Tanawawo.

 

Bencana tanah longsor yang terjadi di wilayah Kec.Tanawawo ada 14 titik pada Desa-desa di Kec. Tanawawo yaitu:

1.Desa Renggarasi

2.Desa Detu Binga

3.Desa Bu Selatan 

4.Desa Bu Barat, 

 

Adapun rincian titik lokasi longsor sbb:

a.Terdapat 5 titik longsor di Desa Renggarasi yaitu di Dusun Wolo Feo, Dusun Faipanda, Kampung Watu Ria dan Ruas jalan di Kampung Wolo Para.

b.Terdapat 2 titik longsor di Desa Detu Binga yaitu di Dusun Sero Wulu Kampung Wulu.

c.Terdapat 3 titik longsor Desa Bu Selatan yaitu di Nua Heu Dusun Detu Denu serta di Ruas Jalan menuju Wolo Waru Wolo Koja dan di Wolo Ara. 

d.Terdapat 4 titik longsor di Desa Bu Barat yaitu di Kampung Tetaluka, Kampung Puu Rea dan Ruas jalan Detu Duli ke Nua Nula.

 

Ruas jalan hampir ambruk yaitu ruas jalan menuju kampung Nua Heu dimana merupakan jalan penghubung yang di gunakan masyarakat untuk menuju ke dusun di Desa Bu Selatan dan para warga di dusun tersebut terancam akan terisolir karena akses jalan satu-satunya warga tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda empat.

 

Selain itu, adapun ruas jalan di dusun Wolo Para, Desa Renggarasi yang juga hampir putus dikarenakan longsor, di mana akibat dari longsor tersebut dapat mengakibatkan akses jalan penghubung antara empat Desa yaitu Jalur Desa Detu Binga, Desa Bu Selatan, Desa Bu Barat dan Desa Bu Nua Puu terancam tidak bisa melintas.

 

Tanah Longsor terjadi diakibatkan oleh intensitas curah hujan yang tidak menentu di Kab. Sikka. Selain itu kurangnya tanaman hijau yang dapat memperkokoh tanah juga menjadi salah satu penyebab longsor pada daerah-daerah tersebut.

 

Berikut Upaya Penanggulangan Yang Telah di Lakukan Oleh Camat Tanawawo bersama Kepolisian Sektor Paga,BPBD Sikka dan Masyarakat:

1)Titik Pertama:Pembersihan Pohon Tumbang yg menghalangi Ruas Jalan Kabupaten Simpang Kaliwajo - Woloara - Lio Timur Batas Kab. Ende tepatnya di kampung Pu'urea Dusun Tetaluka Desa Bu Barat Kec. Tana Wawo

2).Titik Kedua:Pembersihan Pohon Tumbang yg menghalangi Ruas Jalan Desa Bu barat tepatnya di kampung Tetaluka Dusun Tetaluka Kec. Tana Wawo.

3).Titik Ketiga:Pembersihan tanah Longsor yang menutup badan jalan di Dsn.Faipanda,Desa Renggarasi,Kec.Tanawawo,Kab.Sikka.

4).Titik Ke Empat:Pembersihan Material Longsor(Batu)di Nua Heu,Desa Bu Selatan,Kec.Tanawawo,Kab.Sikka.

 

Kendati demikian, sampai berita ini diturunkan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Saat ini personil Polsek Paga bekerjasama dengan pemerintah Kec.Tanawawo, terus melakukan monitoring dan pendataan terhadap titik lokasi bencana di wil kec.Tanawawo. 

( Humas Polres Sikka )