Kapolres Sikka Pantau Langsung Lokasi Pengungsian Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Kapolres Sikka Pantau Langsung Lokasi Pengungsian Dampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Tribratanewssikka.com - Maumere, Minggu (24/11/2024) – Untuk memastikan penanganan pengungsi terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki berjalan optimal, Kapolres Sikka, AKBP Hardi Dinata, H. S.I.K., M.M., didampingi jajaran, melakukan kunjungan ke lokasi pengungsian di LPUT Desa Egon, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka. Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 10.30 WITA hingga 11.00 WITA.

Kunjungan ini bertujuan memantau langsung kondisi para pengungsi yang terpaksa meninggalkan rumah mereka sejak erupsi gunung lewotobi laki-laki yang terjadi pada Minggu, 3 November 2024, pukul 23.40 WITA. 

Kapolres didampingi oleh sejumlah pejabat, termasuk Sekretaris BPBD Kabupaten Sikka, Muhamad N. Karim; Kasat Intel Polres Sikka, IPTU Suparjo, S.Sos; Kapolsek Waigete, IPTU I Wayan Artawan, S.H.; dan Danton Brimob BKO Polda Jateng, IPDA Nur Zaman.

Dalam kunjungannya, Kapolres dan tim melakukan pengecekan dapur lapangan yang dioperasikan oleh Brimob BKO Polda Jateng. Dapur ini menjadi pusat penyediaan makanan untuk para pengungsi. Kapolres memastikan ketersediaan bahan makanan serta kelancaran distribusi logistik bagi warga terdampak.

Selai itu, Kapolres dan tim juga mengunjungi posko pengungsian untuk memastikan para pengungsi menerima pelayanan yang memadai, baik dari segi kesehatan, keamanan, maupun kebutuhan dasar lainnya.

Kapolres menyampaikan apresiasi kepada tim gabungan, termasuk personel Brimob, BPBD, dan relawan, atas dedikasi mereka dalam penanganan situasi darurat ini.

“Saya mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan dampak erupsi ini. Kami memastikan masyarakat mendapatkan perlindungan dan pelayanan terbaik selama masa tanggap darurat,” tegas Kapolres Sikka.

Berdasarkan pemantauan, situasi di lokasi pengungsian terpantau aman dan kondusif. Para pengungsi mengaku puas dengan layanan yang diberikan, termasuk dukungan logistik yang terus berjalan lancar.

Gunung Lewotobi Laki-Laki yang erupsi pada awal November 2024 memaksa ratusan warga di kawasan terdampak untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. Pemerintah Kabupaten Sikka bersama aparat gabungan terus melakukan langkah-langkah tanggap darurat guna memastikan keselamatan dan kesejahteraan warga.

Kegiatan monitoring ini berakhir pada pukul 11.00 WITA dengan situasi yang terkendali. Aparat gabungan berkomitmen terus melakukan evaluasi dan pengawasan hingga keadaan kembali normal. ( Cm²4 )