"Polres Sikka Hadir di Flores Timur: Evakuasi, Logistik, dan Dukungan Kemanusiaan untuk Korban Erupsi"
Tribratanewssikka.com - Maumere., 11 November 2024 — Personel Polres Sikka yang tergabung dalam BKO Operasi Aman Nusa 2 berperan aktif dalam membantu korban bencana erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur. Sejak pagi hingga malam hari, mereka terlibat dalam berbagai kegiatan kemanusiaan di beberapa posko di Kecamatan Titehena, membantu menyediakan makanan, evakuasi barang, hingga pemindahan logistik.
Sejak pukul 06.30 WITA, dua personel BKO Polres Sikka bergabung dengan Detasemen B Plepor Maumere untuk menyiapkan bahan makanan di dapur umum Posko Kemanusiaan Polda NTT di Desa Konga. Di posko ini, mereka melayani kebutuhan para pengungsi dan memastikan distribusi makanan berjalan lancar hingga pukul 21.00 WITA.
Pukul 09.50 WITA, Bripka Vian B.C. Da Silva memimpin dua personel Polres Sikka untuk mengevakuasi barang milik warga terdampak erupsi di Dusun Podor, Desa Boru, Kecamatan Wulangitang. Selanjutnya, Kasium Polres Sikka Aiptu Didit Yulianto bersama tiga personel BKO dan tim relawan mengangkut logistik bantuan dari mobil ke gudang penyimpanan di Posko Konga pada pukul 11.00 WITA.
Pada pukul 12.10 WITA, Karo Ops Polda NTT Kombes Pol Deonijiu De Fatima, S.I.K., S.H., bersama Kapolres Flores Timur AKBP I Nyoman Putra Sandita, S.H., S.I.K., M.H., meninjau langsung kondisi posko kemanusiaan di Desa Hobasoma. Kehadiran mereka untuk memastikan kesiapan posko dan memantau distribusi logistik serta pelayanan kepada warga terdampak erupsi.
Dipimpin Kanit Dalmas 2 Sat Samapta Polres Sikka Ipda Paulus Wayan Keso, tujuh personel BKO melanjutkan pemindahan logistik bantuan di Posko Desa Hobasoma pukul 12.30 WITA. Tim kemudian melanjutkan kegiatan dengan menyediakan bahan makanan bagi pengungsi yang terus berdatangan.
Tim evakuasi yang dipimpin Wadanyon Brimob Detasemen B Pelopor Maumere, AKP Agustinus Silvester, S.E., bekerja sama dengan Kapolsek Wulangitang IPTU Nyoman dan Kanit Dalmas Polres Sikka, berhasil mengevakuasi lima warga di Desa Waiula, Kecamatan Wulangitang, pukul 13.50 WITA. Para korban diungsikan ke tempat yang aman dan dipastikan menerima bantuan logistik.
Seluruh rangkaian kegiatan BKO berakhir pada pukul 21.00 WITA dengan situasi kondusif dan terkendali. Total personel Polres Sikka yang bertugas sebanyak 17 orang, dibagi dalam dua regu yang dipimpin Ipda Wilfridus Baga di Posko Konga dan Ipda Paulus Wayan Keso di Posko Hobasoma.
Kegiatan kemanusiaan ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat atas kehadiran dan kontribusi aktif Polres Sikka dalam membantu warga yang terdampak erupsi. ( Cm²4 )