Sakramen Maha Kudus Diarak, Umat Penuhi Jalan Wolonmaget, Polres Sikka Polda NTT Jaga Kamtibmas

Kegiatan Devosi Perarakan Sakramen Maha Kudus di Paroki Kristus Raja Wolonmaget Kabupaten Sikka tidak hanya memperdalam iman dan devosi umat, tetapi juga menunjukkan sinergi yang erat antara Gereja dan Polres Sikka Polda NTT dalam menjaga ketertiban dan rasa aman, sehingga seluruh rangkaian ibadat rohani ini berlangsung aman, tertib, dan penuh kekhidmatan.

Sakramen Maha Kudus Diarak, Umat Penuhi Jalan Wolonmaget, Polres Sikka Polda NTT Jaga Kamtibmas
Doa, Lilin, dan Pengamanan Ketat: Devosi Sakramen Maha Kudus di Wolonmaget Berjalan Lancar

Tribratanewssikka.com – Maumere, Jumat 21 November 2025. Dalam suasana doa yang khidmat dan tertib, ratusan umat Katolik memenuhi jalan dan lingkungan sekitar Gereja Kristus Raja Wolonmaget untuk mengikuti Kegiatan Devosi Perarakan Sakramen Maha Kudus, Kamis (20/11/25) pukul 16.00 Wita, di Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka.

Kegiatan devosi ini dilaksanakan berdasarkan Surat Pemberitahuan Paroki Kristus Raja Wolonmaget Nomor: 231/PKRW-KUM/XI/2025 tanggal 8 November 2025, perihal permohonan bantuan pengamanan kepada Polres Sikka.

Devosi dan perarakan ini bertujuan meneguhkan iman umat dalam penghormatan kepada Sakramen Maha Kudus sebagai wujud kehadiran Kristus di tengah umat. 

Selain itu, kegiatan ini menjadi sarana untuk memperdalam penghayatan dan devosi umat melalui doa, perarakan, dan adorasi, sekaligus mempererat persatuan dan kebersamaan umat Paroki Kristus Raja Wolonmaget serta memohon berkat bagi umat dan masyarakat sekitar.

 

Dalam tradisi Gereja Katolik, Perarakan Sakramen Maha Kudus dimaknai sebagai: Ungkapan Iman dan Penghormatan. Perarakan menjadi bentuk penghormatan nyata umat terhadap kehadiran Kristus dalam Sakramen Maha Kudus yang menjadi pusat kehidupan rohani umat Katolik.

 

Kegiatan ini mengingatkan bahwa Tuhan senantiasa hadir dan “berjalan bersama” dalam setiap langkah hidup umat, memberi kekuatan dan pengharapan di tengah berbagai tantangan zaman.

 

Devosi dan perarakan menjadi momentum bagi umat untuk memperdalam pertobatan, melakukan refleksi diri, serta memperbarui komitmen iman kepada Kristus.

 

Kegiatan Devosi Perarakan Sakramen Maha Kudus diawali dengan Misa Pembukaan di Gereja Kristus Raja Wolonmaget yang dipimpin oleh Pastor Paroki, Pst. Yeremias Du’e, O.Carm.

 

Usai misa, Sakramen Maha Kudus dibawa dalam suatu perarakan mengelilingi lingkungan sekitar gereja melalui rute yang telah disusun dan diatur oleh panitia pelaksana. 

 

Sepanjang rute perarakan, umat berjalan dengan tertib sambil berdoa, bernyanyi, dan berdevosi. Suasana religius tampak kuat mewarnai lingkungan sekitar Gereja Kristus Raja Wolonmaget, sementara jalan-jalan yang dipadati umat memperlihatkan hidupnya iman dan kebersamaan warga paroki.

 

Puncak kegiatan ditandai dengan doa penutup di halaman Gereja Stasi St. Paulus Wolomarang. Setelah itu, Sakramen Maha Kudus dikembalikan dan disemayamkan kembali dengan layak sesuai tata ibadat Gereja Katolik.

 

Perkiraan jumlah peserta yang hadir mencapai ± 250 orang, terdiri dari: Para Imam/Pastor Paroki. Biarawan dan Biarawati. Pengurus Paroki. Orang Muda Katolik (OMK). Umat dari lingkungan Wolonmaget dan sekitarnya.

 

Selama kegiatan berlangsung, tidak ditemukan adanya gangguan kamtibmas maupun potensi kerawanan yang dapat menghambat jalannya devosi. Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh khidmat hingga seluruh prosesi selesai.

 

Demi kelancaran dan keamanan kegiatan keagamaan ini, Polres Sikka menerjunkan personel untuk melakukan pengamanan sesuai Surat Perintah Kapolres Nomor: Sprin/860/XI/PAM.3.3./2025 tanggal 19 November 2025.

 

Personel yang terlibat melaksanakan pengamanan di sepanjang jalur perarakan, melakukan pengaturan arus lalu lintas di sekitar gereja, serta memantau secara langsung setiap tahapan kegiatan devosi. 

 

Kehadiran aparat kepolisian di tengah-tengah umat memastikan ibadat rohani ini dapat berjalan dengan baik, lancar, dan tanpa kendala berarti, sehingga umat dapat berdoa dengan tenang.