POLRI UNTUK INDONESIA: PERISTIWA GANTUNG DIRI TERJADI LAGI DI SIKKA

POLRI UNTUK INDONESIA: PERISTIWA GANTUNG DIRI TERJADI LAGI DI SIKKA

Tribratanewssikka-Maumere

07-07-2025,

Pada hari Minggu tanggal 06 Juli 2024, Sekitar Jam 10. 00 wita,bertempat di Kebun milik Bapak YOHANES YANTO yang beralamat di Tana Kepi, RT. 001 RW. 001, Dusun Tana Kepi,Desa Tanarawa, Kec. Waiblama, Kab. Sikka, telah terjadi peristiwa Penemuan Mayat (Gantung diri) seorang Laki-Laki berinisial (V.K), laki - laki, TTL Tana kepi 14 Januari 2002,umur 23 tahun, agama Katholik, pekerjaan Petani/Pekebun Alamat RT. 002 RW. 001, Tana Kepi ,Desa Tanarawa , Kec. Waiblama, Kab. Sikka.

Saksi - Saksi sbb :

1.W.W Laki-laki, TTL, Tanakepi 03 Oktober 2003, umur 22 tahun, Katholik, Petani/Pekebun, Alamat , RT. 002 RW. 001, Dusun Tanakepi,Desa Tanarawa, Kec. Waiblama, Kab. Sikka.

2.P.P, Laki-laki, TTL. Tanakepi, 19 Desember 1986, umur 39 tahun, Katholik, Petani/Pekebun, Alamat Rt 002/Rw 001. Dusun Tanakepi,Desa Tanarawa, Kec. Waiblama,kab Sikka. 

3.S.B, Laki-laki, TTL.Tanehen, 01 September 2003, umur 22 tahun, Katholik, Pelajar/Mahasiswa ,Alamat Tanakepi RT/RW 001/001.Dusun Tanakepi,Desa Tanarawa, Kec. Waiblama,Kab Sikka. 

4.H.H, laki-laki, TTL 31 Desember 1960,Katholik,Petani/Pekebun, Alamat Rt 002/Rw 001.Dusun Tanakepi,Desa Tanarawa, Kec. Waiblama,,kab Sikka. 

 

Kronologis Kejadian sbb :

Pada hari Jumat tanggal 04 Juli 2025, Sekitar jam 08.00 wita,Korban keluar dari rumah tanpa pamit sampai pada hari Sabtu tanggal 05 Juli 2025, Korban tidak kembali ke rumah dan Pada Hari Sabtu sore Ayah korban an Simon Sesu, mulai menyampaikan ke keluarga dan warga setempat untuk membantu mencari Korban dan pada hari Minggu tanggal 06 Juli 2025,sekitar Jam 10.00 wita Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia ( Gantung diri).

 

Atas Penyampaian dari Ayah Korban, kemudian Pada hari ini Minggu sekitar jam 08.00 wita.keluarga dan warga termasuk saksi 1,2,3 dan 4 berkumpul di rumah korban dan di arahkan oleh KETUA RW untuk membagi kelompok dan mencari keberadaan Korban dan saat itu terbagi 6 kelompok bergerak mencari sesuai pembagian Lokasi yang di bagi dan kelompok saksi 1 bergerak dari rumah korban menuju ke arah Utara sejauh 2 KM dari rumah korban dan dalam perjalanan pencarian tiba -tiba saksi 1 melihat korban tergantung di pohon,setelah itu saksi 1 menghubungi kelompok yang lain dan juga menghubungi keluarga Korban lewat telpon dan tidak lama kemudian keluarga dan juga warga mulai bergegas ke lokasi kejadian.dan setelah itu menyampaikan kejadian tersebut kepada linmas dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut di SPKT Polsek Waigete.

 

Tindakan yang dilakukan oleh Kepolisian Polres Sikka :

~. Menerima Laporan 

~. Mendatangi TKP

~. Mengamankan TKP

~. Mencatat identitas korban dan saksi

~. Menghubungi Tim Identifikasi Polres Sikka dan menghubungi Dokter Puskesmas Tanarawa. 

~. Telah dilakukan Olah TKP yang dilakukan oleh Tim Identifikasi Polres Sikka yang dipimpin oleh Kapolsek Waigete IPTU I WAYAN ARTAWAN SH dan KBO Reskrim Polres Sikka IPTU I NYOMAN ARIASA.

~. Dan telah di lakukan Pemeriksaan luar terhadap tubuh korban oleh Dokter yang memeriksa korban an. Dr Maria Sunvratys. (Dokter Puskesmas Waiblama ) bersama perawat Puskesmas Waiblama.

 

Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Tanarawa tidak di temukan ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan Korban murni Gantung diri. Bahwa korban selama ini merantau ke Kalimantan dan baru kembali ke kampung halamannya di Tanakepi,Desa Tanarawa,Kec Waiblama, sekitar 3 ( tiga) Minggu yang lalu.Selama ini korban tidak mengalami sakit dan Korban Tidak ada masalah dengan keluarga.ataupun orang lain.

 

Keluarga korban menolak untuk dilakukan Outopsi terhadap tubuh korban dan keluarga menerima kejadian yang menimpa korban tersebut tersebut sebagai musibah dan telah dibuatkan Surat Pernyataan penolakan Outopsi. 

 

Saat ini Korban telah disemayamkan dirumah duka Alamat,di RT. 002 RW. 001, Dusun Tanakepi ,Desa Tanarawa , Kec. Waiblama, Kab. Sikka.

( Humas Polres Sikka )